Rabu, 28 Maret 2018

Tugu Cidayu Sebagai Tanda Pemersatu Etnis di Nanga Taman




SEKADAU-Setiap tugu atau monumen tentunya memiliki arti dari daerah itu sendiri. Arsitektur ataupun corak dari tugu berciri khas dari daerah masing-masing.
Nanga Taman merupakan salah satu kecamatan yang terdapat di Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat. Nanga Taman memiliki suku yang berbeda-beda yakni; Cina, Dayak, dan Melayu. Sebagai lambang pemersatu etnis tersebut, maka dibangunlah sebuah tugu atau monumen, yaitu Tugu Cidayu yang merupakan singkatan dari Cina, Dayak, dan Melayu. Tugu ini bermotif dari etnik Cina, Dayak, dan Melayu.  Pada tugu tersebut terdapat beberapa gambar atau motif yang melambangkan etnik masing-masing. Tugu Cidayu dibangun pada tahun 1997. Pada bagian puncak tugu tersebut terdapat bentuk atau motif bunga bangkai/Raflesia Arnoldi yang termasuk tanaman langka di Indonesia. Bunga bangkai ini tumbuh di sebuah bukit, yaitu Bukit Burus yang letaknya beberapa jam jika ditempuh dengan jalan kaki dari kecamatan. 

Media Pembelajaran Tentang Teks Eksplanasi

Halo teman-teman! Yuk simak media pembelajaran kelas VIII tentang teks eksplanasi. #MediaInstuksionalBahasaIndonesia #MatkulDASTIKFK...